Indonesia Defence Forum

[Svantana]

 

[182]

Army Exercise (LATANCAB 2018)

Fire..fiire..fiireee...

mistral launcher

ok! lift it up

 

[asterisktaker]

The message that appeared on the last bit of the video (@2:20) is a bit ironic given his presidency is so willing to kill the IFX project or so appears from the outside anyway. Don't get me wrong, I'm fond of Jokowi and I understand he does have his priority in order, but as have been discussed above, he seems to be surrounded with the wrong people when it comes to strategic & security planning, not helping as well that those around him is mostly from the "infantry strong" school of thoughts (Ryamizard, Panjaitan, Wiranto). At least in SBY presidency had Djoko Suyanto and the legendary Purnomo Yusgiantoro.

 

[182]

Gratisss masuk, yayyy i like it aha ahaa

 

[Nike]

Marines Corps armored batt. regional excercise

 

[rondo.royal2]

mistral launcher

Yg ini kalo di vietnam nyebutnya "mini pantsir -S1" .. Penistaan barang russia ... Cuma manpads dikasih optik atau RCWS tapi pake igla ,konsolnya ada stik dingdong ..bangsat bener bener penistaan ..

Konsol asli pantsir

===============================

nemu ini ,male bppt

Pengujian pesawat untuk model PUNA MALE bertujuan untuk mendapatkan koefisien gaya dan momen model pesawat pada enam derajat kebebasan dengan variasi sudut serang dan sudut slip samping serta kombinasi keduanya. Pengujian ini juga dilakukan untuk mendapatkan validasi titik transisi dimana trip strip dipasang di permukaan sayap, ekor, dan hidung pesawat dengan metoda visualisasi aliran sublimasi.

20 maret '19

1 april '19

 

[Nike]

night operation of Air Force

 

[Nike]

Marine recon units

 

[Nike]

TNI Hold Counter Terrorism Simulation
Translator:
Dewi Elvia Muthiariny
Editor:
Petir Garda Bhwana
9 April 2019 13:57 WIB

TNI) has held a counter-terrorism simulation Tuesday morning, April 9, in Mercure Hotel, Ancol, North Jakarta. The program used a scheme of saving a hostage from a terror group.

TNI Commander Marshal Hadi Tjahjanto said that the simulation aimed at testing the readiness of the anti-terrorism squad in implementing its operation, especially nearing the 2019 general elections.

“I, Marshall Hadi Tjahjanto, accompanied by TNI special force state that TNI and staffers are ready to secure the 2019 legislative and presidential election,” Hadi remarked.

Read also: TNI Commander Calls for Strength Through Differences

The simulation was started with an act of several people taken hostage by a terror group in a hotel room after the group sabotaged a government meeting. The counter-terrorism act was carried out starting from negotiation, chasing using helicopter unit and boats, until bomb disposal.

The counter-terrorism simulation was monitored by Marshall Hadi Tjahjanto, TNI Army Force Chief of Staff Gen. Andika Perkasa, TNI Navy Force Chief of Staff Admiral Siwi Sukma Adji, and TNI Air Force Chief of Staff Marshall Yuyu Sutisna, head of the National Counterterrorism Agency (BNPT) Suhardi Alius.

ANDITA RAHMA

https://en.tempo.co/read/1193880/tni-hold-counter-terrorism-simulation

 

[barjo]

Dirgahayu TNI AU 73
SWA BHUWANA PAKSA

HAPPY ANIVERSARY AIR FORCE
The Wings Protector of MotherLand

 

[Nike]

Dirgahayu TNI AU 73
SWA BHUWANA PAKSA

HAPPY ANIVERSARY AIR FORCE
The Wings Protector of MotherLand

Kinda old school, like TVRI programme in 1991 era. No kidding should be better

 

[UMNOPutra]

Anoa Panzer Monument in Bandung officially opened
6th Apr 2019 18:55

Bandung (ANTARA) - Marking their 21st anniversary, the State-owned Enterprises (BUMN) Ministry and state-owned weapons manufacturer PT Pindad Persero organized a Fun Walk and inaugurated the Anoa Panzer Monument at the Cibeunying Park, Bandung, Saturday, under the framework of the ministry's 36th birthday.

BUMN Minister Rini Soemarno, West Java Governor M. Ridwan Kamil, or Emil, and PT. Pindad Director Abraham Mose inaugurated the Anoa Panzer Monument.

Soemarno expressed pride on inaugurating the Anoa Panzer Monument, citing 350 Anoa armored units were currently in use by the United Nations for several world peace missions.

The minister affirmed that the BUMN Ministry and Indonesians felt immense pride of this achievement.

"PT Pindad, in future, must become innovative and creative, so it can be the leader in Asia and the best in the world. This anniversary event reiterates the fact that BUMN should realize the fact that we not only manufacture products and print rupiah, but the key aspect is that BUMN serves as the driver of development, " Soemarno noted.

The minister further affirmed that Pindad's achievements were inseparable from the efforts of the young generation that has been constantly making innovations.

Soemarno is optimistic that other domestic products apart from Anoa Panzers would be able to compete at the global level.

"The young must be ready to continue to carry forward PT Pindad's legacy to their children and grandchildren," the minister affirmed.

In the meantime, West Java Governor Emil pointed to notable assistance extended by Pindad in his endeavor to clean up Citarum River.

Apart from other parties that have made contributions through their knowledge and community, Pindad remains a vanguard, as a provider of technology in the form of garbage-picking equipment.

"Pindad has also been helpful to the West Java provincial government. We have received Pindad's assistance in waste collection from Citarum River. Moreover, Pindad has offered help in conducting tree-planting activities. It is expected that the efforts made will continue to be smooth," the West Java governor stated.

Reporter: Eliswan Azly

Editor: Rahmad Nasution

COPYRIGHT © ANTARA 2019
https://m.antaranews.com/en/news/123145/anoa-panzer-monument-in-bandung-officially-opened

I heard Pindad is currently in process to searching new engine block provider for Anoa APC, with Perkin, Hino and Doosan as front runner. Just wish Pindad chose Hino as they had huge advantage in a Indonesia considering their deep business here in medium and heavy sized truck

There is something wrong or fake news here ...350 Units Anoa in used by the United Nations for several world peace missions..... Any latest source ....How many units of Anoa already produced by Pindad ?

---------------
Betol-betol menohok sindiran dari pihak Korea ya ... Daripada malu .. it would better for Indonesia to abolish its participation in KFX/IFX project ... I believe that Korea can complete the KFX project without participation of Indonesia smoothly ...

Hak dan Partisipasi Indonesia Dalam Proyek Pesawat KF-X
April 9, 2019 A Ziyadi Berita TNI 3

Indonesia telah menginvestasikan sekitar 20% ke dalam proyek KF-X. Untuk itu, indonesia mendapatkan:

1) Pengalaman langsung dalam pengembangan pesawat dari awal hingga akhir.
72 insinyur Indonesia dari PTDI berada di fasilitas KAI, mengamati dan mempelajari proses sistemik pengembangan pesawat. Mereka diizinkan mengakses secara mendalam ke segala hal mulai dari proses desain awal hingga proses pembuatan. 25 insinyur tambahan akan tiba untuk membiasakan diri dengan proses pembuatan.
2) Sebuah pesawat prototipe dikonversi untuk memenuhi spesifikasi Indonesia alias IF-X. Ini termasuk modifikasi reseptor bahan bakar agar kompatibel dengan metode probe & drogue. Pesawat pertama diharapkan dikirim pada tahun 2026.
3) Transfer teknologi terbatas & perakitan lokal.
4) Dukungan teknis & logistik untuk armada IF-X Indonesia.

Dan untuk menjernihkan kesalahpahaman, Indonesia tidak mendapatkan hak berikut ini:

1) Hak Ekspor
2) Transfer teknologi inti.
3) Manufaktur lokal.

Pemerintah Indonesia terlalu sering menunda pembayaran dan berusaha mengurangi investasi secara keseluruhan sambil menuntut tingkat transfer teknologi dan hak ekspor yang lebih tinggi.

Jika indonesia menginginkan lebih banyak dari proyek KF-X, indonesia harus membayar lebih banyak, bukan lebih sedikit, terakhir indonesia sudah terlambat membayar

Sumber : lhttp://militermeter.com/hak-dan-partisipasi-indonesia-dalam-proyek-pesawat-kf-x/

 

[nufix]

There is something wrong or fake news here ...350 Units Anoa in used by the United Nations for several world peace missions..... Any latest source ....How many units of Anoa already produced by Pindad ?

---------------
Betol-betol menohok sindiran dari pihak Korea ya ... Daripada malu .. it would better for Indonesia to abolish its participation in KFX/IFX project ... I believe that Korea can complete the KFX project without participation of Indonesia smoothly ...

Hak dan Partisipasi Indonesia Dalam Proyek Pesawat KF-X
April 9, 2019 A Ziyadi Berita TNI 3

Indonesia telah menginvestasikan sekitar 20% ke dalam proyek KF-X. Untuk itu, indonesia mendapatkan:

1) Pengalaman langsung dalam pengembangan pesawat dari awal hingga akhir.
72 insinyur Indonesia dari PTDI berada di fasilitas KAI, mengamati dan mempelajari proses sistemik pengembangan pesawat. Mereka diizinkan mengakses secara mendalam ke segala hal mulai dari proses desain awal hingga proses pembuatan. 25 insinyur tambahan akan tiba untuk membiasakan diri dengan proses pembuatan.
2) Sebuah pesawat prototipe dikonversi untuk memenuhi spesifikasi Indonesia alias IF-X. Ini termasuk modifikasi reseptor bahan bakar agar kompatibel dengan metode probe & drogue. Pesawat pertama diharapkan dikirim pada tahun 2026.
3) Transfer teknologi terbatas & perakitan lokal.
4) Dukungan teknis & logistik untuk armada IF-X Indonesia.

Dan untuk menjernihkan kesalahpahaman, Indonesia tidak mendapatkan hak berikut ini:

1) Hak Ekspor
2) Transfer teknologi inti.
3) Manufaktur lokal.

Pemerintah Indonesia terlalu sering menunda pembayaran dan berusaha mengurangi investasi secara keseluruhan sambil menuntut tingkat transfer teknologi dan hak ekspor yang lebih tinggi.

Jika indonesia menginginkan lebih banyak dari proyek KF-X, indonesia harus membayar lebih banyak, bukan lebih sedikit, terakhir indonesia sudah terlambat membayar

Sumber : lhttp://militermeter.com/hak-dan-partisipasi-indonesia-dalam-proyek-pesawat-kf-x/

The first foremost intention of Indonesian participation in this is to expand PT DI knowledge in Aircraft designs in order to develop its own designs based on a foreign design. The same way was used in almost all recent ToT projects, at the end of the day, Indonesia would likely develop new products based on what has been learned. PT PAL did that with the LPD and now it is doing the same thing with PKR Frigates.

Do you want to start flaming war again? Tone down your language.

 

[Nike]

Pindad ingin kuasai teknologi munisi lebih besar
Selasa, 9 April 2019 14:35 WIB

Wakil Komisaris Utama Pindad Sumardi (kedua dari kiri) membuka seminar nasional teknologi munisi kaliber sedang dengan menabuh kendang di Sentul, Bogor, Jawa Barat pada Selasa (9/4/2019). (ANTARA/Aji Cakti)

Sentul, Bogor, Jawa Barat (ANTARA) - PT Pindad (Persero) menyelenggarakan seminar nasional tentang teknologi munisi kaliber sedang (20 mm) dan pembangunan kapabilitas dalam rangka menguasai teknologi munisi lebih besar.

"Pindad sedang membangun kemampuannya di bidang munisi. Jika selama ini kami memiliki kemampuan di bidang munisi kaliber kecil dari 1985, tantangan ke depan adalah kami masuk ke munisi kaliber lebih besar," kata General Manajer Senjata PT Pindad Yayat Ruyat, dalam sebuah seminar di Sentul, Bogor, Jawa Barat, Selasa.

Dia menjelaskan bahwa di antara teknologi munisi kaliber kecil dan besar, terdapat teknologi munisi kaliber sedang dengan ukuran 20 hingga 40 mm. "Ini adalah produk antara atau pertengahan untuk kami menguasai teknologi yang lebih besar di munisi kaliber besar," tutur Yayat.

Tujuan seminar ini adalah untuk mendapatkan wawasan dan melakukan diskusi guna mengetahui pengetahuan dasar dan teknologi munisi kaliber medium terbaru. Selain itu, seminar tersebut juga untuk mengetahui wawasan dan diskusi mengenai rudal dan roket serta bagaimana membangun kapabilitasnya di Indonesia.
Baca juga: Pindad targetkan kontrak Rp7 triliun pada 2019
Baca juga: Menteri BUMN jajal panser Anoa buatan Pindad

Seminar dibuka oleh Direktur Teknologi dan Pengembangan Pindad Ade Bagdja, Wakil Komisaris Utama Pindad Sumardi, Commercial Director of NLC Daniel Aren, Komite Kebijakan Industri Pertahanan (KKIP) Sanusi serta dihadiri oleh para user (TNI), pemerintahan, institusi penelitian, Universitas.

Sasaran dari seminar ini adalah pihak pengguna (TNI/Polri, dll) terpuaskan oleh munisi dengan kualitas yang baik, industri-industri bidang pertahanan dan stakeholders lebih memahami tentang munisi kaliber medium, membangun kemampuan industri munisi kaliber medium, rudal dan roket di Indonesia, mempromosikan industri pertahanan nasional untuk menjadi pemain global di bidang munisi, serta meningkatkan kompetensi nasional.

Pindad telah memproduksi berbagai macam munisi yang sesuai dengan standar NATO yakni munisi kaliber kecil (MKK) dari 5,56 mm hingga 12,7 mm dan munisi khusus seperti mortar, granat dan piroteknik.

Pindad berencana membuat investasi di lini produksi perakitan munisi kaliber sedang, meliputi 20 mm, 25 mm, 30 mm, 40 mm serta armor-piercing, high-explosive, smoke, illumination, training dan anti-personnel cartridges yang memiliki kemampuan untuk melawan kendaraan lapis baja ringan, target material, dan personel tempur.
Baca juga: Menteri BUMN resmikan fasilitas produksi munisi terbaru Pindad
Baca juga: Dorong generasi muda berinovasi, Pindad gelar Kelas Kreatif BUMN
Pewarta: Aji Cakti

Editor: Nusarina Yuliastuti

COPYRIGHT © ANTARA 2019


https://m.antaranews.com/berita/822714/pindad-ingin-kuasai-teknologi-munisi-lebih-besar

 

[trishna_amṛta]

nemu ini ,male bppt

Pengujian pesawat untuk model PUNA MALE bertujuan untuk mendapatkan koefisien gaya dan momen model pesawat pada enam derajat kebebasan dengan variasi sudut serang dan sudut slip samping serta kombinasi keduanya. Pengujian ini juga dilakukan untuk mendapatkan validasi titik transisi dimana trip strip dipasang di permukaan sayap, ekor, dan hidung pesawat dengan metoda visualisasi aliran sublimasi.

20 maret '19

Tinggal masalahnya sekarang bandwith satelitnya dari mana? Satelite nya sopo? Kalau optical package masih bisa beli jadi, tapi flight control, guiding system harus kembangkan sendiri, itu belum lagi urusan komunikasi nya (yang paling rawan). Walaupun misalnya kita punya satelit khusus sekalipun, masih tetap rawan kalau masih belum mampu develop strong encryption pada transport dan application layer nya. Kalau cuma sekedar encryption pada air interface (link layer) saja itu sich kalau menurut saya encryption abal2x.