What's new

Indonesia Defence Forum

>>> Mestinya kirim juga Komodo, supaya dapet cap battle proven :)

Indobatt gets 6 unit Sherpa Light Scout Vehicles for its peace keeping mission in Lebanon

Indobatt menerima kendaraan tempur SHERPA Light Scout untuk memperkuat alutsista prajurit Garuda. Sebanyak enam kendaraan tempur SHERPA kini dimiliki Indobatt untuk melaksanakan tugas operasi di wilayah Lebanon.

sherpa-2.jpg


Kedatangan SHERPA di Indobatt pada tanggal 17 Februari 2017 langsung mendapat pengawasan dari Wakil Komandan (Wadan) PMPP TNI Kolonel Pnb Engkus Kuswara, S.IP., M.Tr (Han) beserta tim SHERPA yang telah tiba sebelumnya di Lebanon. Sebelum dioperasikan para personel yang akan mengawaki kendaraan tempur tersebut terlebih dahulu mendapat pelatihan dari tim yang didatangkan khusus dari Renault Defence tempat pembuatan SHERPA.

sherpa-5.jpg


Pelatihan secara marathon dengan waktu singkat diberikan kepada prajurit Indobatt, mulai dari cara mengemudi, perawatan, pemeliharaan hingga pemasangan alat komunikasi serta pemasangan sistem senjata.

sherpa-1.jpg


Selain itu para awak SHERPA diharuskan mengerti spesifikasi dan karateristik kendaraan tersebut. Kendaraan tempur SHERPA ini berpenggerak roda 4×4 dengan bobot di rentang 7,9 sampai 11 ton, berperan multi fungsi ditenagai mesin Renault 215-hp sampai 265-hp dengan perseneling otomatis 6 percepatan.

sherpa-3.jpg


SHERPA masih aman untuk melintasi medan genangan sedalam 1,5 meter. Bicara soal perlindungan, awak kendaraan sudah dilengkapi fasilitas proteksi nubika (nuklir, biologi dan kimia). Awak kendaraan pun dilengkapi proteksi dari bahaya api. Sebagai kendaraan lapis baja, SHERPA dilengkapi perlindungan balistik di level B6 dan ancaman ledakan ranjau juga telah diantisipasi, SHERPA dapat dengan mudah dibawa pesawat angkut berat sekelas C-130 Hercules atau Airbus A400M.

sherpa-4.jpg


Setelah selama kurang lebih empat hari melaksanakan pelatihan, mulai dari personel yang akan mengawaki, pemeliharaan hingga tes performance kendaraan. Pelatihan ditutup sekaligus serah terima kendaraan SHERPA dari Wadan PMPP TNI kepada Komandan Indobatt Letkol Inf Yudi Gumilar, S.Pd. Selain itu SHERPA Indobatt telah mendapat pemeriksaan dan sertifikasi dari tim COE ORI UNIFIL, sehingga secara langsung SHERPA siap operasi untuk mendukung tugas-tugas prajurit Garuda.

Penerangan Yonmek Konga 23-K
 
Last edited:
>>> Mestinya kirim juga Komodo, supaya dapet cap battle proven :)

Indobatt gets 6 unit Sherpa Light Scout Vehicles for its peace keeping mission in Lebanon

Indobatt menerima kendaraan tempur SHERPA Light Scout untuk memperkuat alutsista prajurit Garuda. Sebanyak enam kendaraan tempur SHERPA kini dimiliki Indobatt untuk melaksanakan tugas operasi di wilayah Lebanon.

View attachment 381615

Kedatangan SHERPA di Indobatt pada tanggal 17 Februari 2017 langsung mendapat pengawasan dari Wakil Komandan (Wadan) PMPP TNI Kolonel Pnb Engkus Kuswara, S.IP., M.Tr (Han) beserta tim SHERPA yang telah tiba sebelumnya di Lebanon. Sebelum dioperasikan para personel yang akan mengawaki kendaraan tempur tersebut terlebih dahulu mendapat pelatihan dari tim yang didatangkan khusus dari Renault Defence tempat pembuatan SHERPA.

View attachment 381622

Pelatihan secara marathon dengan waktu singkat diberikan kepada prajurit Indobatt, mulai dari cara mengemudi, perawatan, pemeliharaan hingga pemasangan alat komunikasi serta pemasangan sistem senjata.

View attachment 381612

Selain itu para awak SHERPA diharuskan mengerti spesifikasi dan karateristik kendaraan tersebut. Kendaraan tempur SHERPA ini berpenggerak roda 4×4 dengan bobot di rentang 7,9 sampai 11 ton, berperan multi fungsi ditenagai mesin Renault 215-hp sampai 265-hp dengan perseneling otomatis 6 percepatan.

View attachment 381616

SHERPA masih aman untuk melintasi medan genangan sedalam 1,5 meter. Bicara soal perlindungan, awak kendaraan sudah dilengkapi fasilitas proteksi nubika (nuklir, biologi dan kimia). Awak kendaraan pun dilengkapi proteksi dari bahaya api. Sebagai kendaraan lapis baja, SHERPA dilengkapi perlindungan balistik di level B6 dan ancaman ledakan ranjau juga telah diantisipasi, SHERPA dapat dengan mudah dibawa pesawat angkut berat sekelas C-130 Hercules atau Airbus A400M.

View attachment 381617

Setelah selama kurang lebih empat hari melaksanakan pelatihan, mulai dari personel yang akan mengawaki, pemeliharaan hingga tes performance kendaraan. Pelatihan ditutup sekaligus serah terima kendaraan SHERPA dari Wadan PMPP TNI kepada Komandan Indobatt Letkol Inf Yudi Gumilar, S.Pd. Selain itu SHERPA Indobatt telah mendapat pemeriksaan dan sertifikasi dari tim COE ORI UNIFIL, sehingga secara langsung SHERPA siap operasi untuk mendukung tugas-tugas prajurit Garuda.

Penerangan Yonmek Konga 23-K

bawa Sherpa dari Perancis ke Lebanon lebih murah daripada bawa Komodo dari Indonesia IMHO, kecuali ada tebengan gratis

KSAU Kunker Ke Lanud Iswahjudi
Jumat, 3 Maret 2017 16:28 WIB | 173 Views
20170303antarafoto-ksau-kunker-ke-iswahjudi-030317-sis-1.jpg



KSAU Kunker Ke Lanud IswahjudiKepala Staf TNI Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Hadi Tjahjanto memberikan pengarahan kepada prajurit TNI AU di Skuadron Udara 14 saat melakukan kunjungan kerja (kunker) di Lanud Iswahjudi, Magetan, Jawa Timur, Jumat (3/3/2017). KSAU Marsekal TNI Hadi Tjahjanto melakukan kunjungan kerja ke Lanud Iswahjudi guna melihat kondisi Alat Utama Sistem Persenjataan (alutsista) sekaligus memberikan pengarahan kepada para prajurit TNI AU di Lanud Iswahjudi. (ANTARA FOTO/Siswowidodo)

20170303antarafoto-ksau-kunker-ke-iswahjudi-030317-sis-2.jpg



KSAU Kunker Ke Lanud IswahjudiKepala Staf TNI Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Hadi Tjahjanto (kanan) memberikan pengarahan kepada prajurit TNI AU di Skuadron Udara 15 yang mengoperasikan pesawat tempur T-50 Golden Eagle saat melakukan kunjungan kerja (kunker) di Lanud Iswahjudi, Magetan, Jawa Timur, Jumat (3/3/2017). KSAU Marsekal TNI Hadi Tjahjanto melakukan kunjungan kerja ke Lanud Iswahjudi guna melihat kondisi Alat Utama Sistem Persenjataan (alutsista) sekaligus memberikan pengarahan kepada para prajurit TNI AU di Lanud Iswahjudi. (ANTARA FOTO/Siswowidodo)

20170302antarafoto-operasi-pengamanan-wilayah-perbatasan-020317-kh.jpg



Operasi Pengamanan Wilayah PerbatasanPetugas memandu pesawat tempur Sukhoi-30 MK2 yang hendak parkir usai berpatroli di wilayah perbatasan Indonesia-Timor Leste dan perbatasan Indonesia-Australia di Kupang, NTT, Kamis, (2/3/2017). Sebanyak tiga pesawat Sukhoi milik TNI AU yang bermarkas di Lanud Hassanudin Makasar melakukan operasi rutin pengamanan wilayah perbatasan guna mencegah berbagai kasus pelanggaran hukum seperti ilegal fishing dan penyelundupan. (ANTARA FOTO/Kornelis Kaha)
 
RINI ANGKAT KSAU JADI KOMISARIS UTAMA PTDI
3 MARCH 2017 DIANEKO_LC LEAVE A COMMENT
marsekal-hadi-tjahjanto.jpg

Hadi Tjahjanto (detik)

Kementerian BUMN hari ini mengumumkan pemberhentian dan pengangkatan Komisaris Utama PT Dirgantara Indonesia (PT DI).

“Bertempat di lantai 6 Kantor Kementerian BUMN, Jalan Medan Merdeka Selatan No 13 Jakarta Pusat, dilaksanakan penyerahan Salinan Keputusan Menteri Badan Usaha Milik Negara Selaku Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan Perseroan (Persero) PT Dirgantara Indonesia nomor : SK-43/MBU/03/2017, tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Komisaris Utama Perusahaan Perseroan (Persero) PT Dirgantara Indonesia,” demikian penjelasan keterangan tertulis Kementerian BUMN, Kamis (2/3/2017).

Acara dibuka oleh Deputi Bidang Usaha Pertambangan, Industri Strategis dan Media Kementerian BUMN Fajar Harry Sampurno pukul 16.00 WIB, dihadiri oleh Direksi dan Komisaris PT Dirgantara Indonesia (Persero) beserta Pejabat Pimpinan Tinggi Kementerian BUMN.

Melalui penyerahan Salinan Keputusan ini, Menteri Badan Usaha Milik Negara Rini M Soemarno selaku Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan Perseroan (Persero) PT Dirgantara Indonesia memberhentikan dengan hormat Agus Supriatna sebagai Komisaris Utama yang diangkat berdasarkan Keputusan Menteri Badan Usaha Milik Negara Nomor SK-255/MBU/10/2015 tanggal 1 Oktober 2015 dengan ucapan terima kasih atas segala sumbangan tenaga dan pikirannya selama memangku jabatan tersebut.

Dalam kesempatan yang sama, Rini mengangkat Hadi Tjahjanto sebagai Komisaris Utama Perusahaan Perseroan (Persero) PT Dirgantara Indonesia.

Marsekal Hadi Tjahjanto adalah Kepala Staf TNI Angkatan Udara (KSAU), mulai menjabat sejak 18 Januari 2017 lalu. Pria kelahiran Malang 53 tahun lalu ini lulus dari Akademi Angkatan Udara tahun 1983. Sebelum diangkat menjadi KSAU, Hadi pernah menjabat sebagai Kepala Dinas Penerangan TNI AU pada 2013-2015, dan Irjen Kementerian Pertahanan pada 2017-2017.

Sumber : Detik
 
seneng bgt dipake buat foto selfie karyawannya
Ini nih yang bikin nyesek TNI AU, barang udah dihanggar dari kapan tau, tapi nggak selesai-selesai... Kayaknya nasib heli AKS juga bakal suram... :D
 
Ini nih yang bikin nyesek TNI AU, barang udah dihanggar dari kapan tau, tapi nggak selesai-selesai... Kayaknya nasib heli AKS juga bakal suram... :D

makanya AD dah mau langsung pesen blackhawk dan Mi series, AU pesen helo AW fam dan AL jg lg cari2 sendiri. LoL
 
greeing to this policy, you consent to our use of cookies in accordance with the terms of this policy.
DEFENCE AND SPACE

Home > Our Portfolio Military Aircraft › A330 MRTT
A330 MRTT
1.-a330-mrtt-raaf-refuelling-f-18pow2.jpg


The benchmark for multi-role tanker and transport aircraft. Based on the successful A330 aircraft the MRTT is capable of conducting tanking missions, passenger and cargo transport with one aircraft and without compromises.






mrtt-efa-gl3t-1440x600.jpg

Refuelling Mission

The A330 MRTT can carry 111 tonnes of fuel for refuelling other aircraft, which is the highest capacity of all aircraft currently available on the market. In a typical mission the MRTT can offload 50 000kg to a broad range of receivers during 4 hours loiter at over 1,000 nm from its base.
he benchmark for multi-role tanker and transport aircraft. Based on the successful A330 aircraft the MRTT is capable of conducting tanking missions, passenger and cargo transport with one aircraft and without compromises.






mrtt-efa-gl3t-1440x600.jpg

Refuelling Mission

The A330 MRTT can carry 111 tonnes of fuel for refuelling other aircraft, which is the highest capacity of all aircraft currently available on the market. In a typical mission the MRTT can offload 50 000kg to a broad range of receivers during 4 hours loiter at over 1,000 nm from its base.

2009.11-330-pm-photo_montage_cargo_door_open-gen-0001-1440x600.jpg

Transport Mission


The A330 can fit up to 37 tonnes in 8 LD3 containers in its cargo compartment while still being able to re-fuel other aircraft and transporting passengers during the same mission. Unlike its competition the A330 MRTT requires no additional fuel tanks and it has one additional line of seats contributing to its outstanding effectiveness.

 
GWGEKNH.jpg


Production of the first Prototype as part of the Indonesia Modern Medium Weight Tank Program in the first Quarter of 2017

Sharing that they made significant progress with their Indonesian partners regarding the medium weight class tank project conducted under the auspices of the Undersecretariat for Defense Industries, Mr. Küçük continued, “Here, we are developing a tank in approximately 32-35 tons of weight. The weight will adjust based on the armor configuration over it. We are developing a tank with the weight suitable for the field in the given region.

The turret over the tank was directly selected by the Indonesian Ministry of Defense. It has a 105 mm long turret and it has the turret’s own systems over it. We aim to develop our own turret systems with the Turkish Defense Companies and we wish to initiate the serial production with our own turrets. Our turret selected by Indonesia exists over the prototype at the moment. Engineers of our Indonesian partner PT PINDAD have been collaborating with us since the beginning of the project and throughout all development and production stages. We will be manufacturing the first prototype at the FNSS facilities.

Presently we started the production and the production of the first prototype will be completed by the first quarter of the coming year, and subsequently the engineers who were trained here and involved in all the processes will be manufacturing the second prototype with our support at PT PINDAD facilities.

The second prototype manufactured in Indonesia will be displayed in operation at a special day of the Indonesian Armed Forces on 5 October 2017 and afterwards the user acceptance tests will be launched and the Indonesian Army will be receiving the certification.”

http://www.defenceturkey.com/en/content/la...d-industry-2543
 
Jupiter Aerobatic Team (JAT) on exercise as preparation for LIMA AIRSHOW 2017, MALAYSIA.

47b8a45b-281e-4e39-88e9-87c445f55fe7_169.jpg


Tim aerobatik TNI AU, The Jupiters sedang bersiap untuk beraksi di ajang Langkawi International Maritime and Aerospace Exhibition (LIMA) 2017 di Malaysia pada 15-28 Maret 2017. Para anggota Jupiter Aerobatic Team (JAT) memulai latihannya di Lanud Adisutjipto Yogyakarta.

"Untuk menghadapi event LIMA di Malaysia tahun ini, formasi The Jupiters mengalami regenerasi," ujar Kapentak Lanud Adisutjipto Mayor Sus Giyanto dalam keterangan tertulisnya kepada detikcom, Minggu (5/3/2017).

Flight Leader kali ini ada di tangan Letkol Pnb HM Kisha "Razhor" yang juga menjabat sebagai Danskandik 102. Sedangkan di posisi Right Wingman ada Kapten Pnb Idam "Godham" Satria dan posisi Left Wingman yakni Kapten Pnb Ferdinan "Corbie" Habibi.

"Lead Synchro juga masih dibesut oleh Mayor Marcell "Liger" dan Mayor Pnb Frando " Fennex" Marpaung sebagai Synchro. Sedangkan posisi Slot Kapt Pnb Oliv "Cyborg"," imbuhnya.

Giyanto menyebut para member tersebut merupakan perpaduan member baru dan member lama yang nantinya siap memasuki proses regenerasi.

"Dengan akan tampilnya The Jupiters di Langkawi ini, maka JAT mulai melaksanakan persiapan dan latihan rutin di atas langit Lanud Adisutjipto, Yogjakarta dan sekitarnya," kata Giyanto.

57c3d7d3-afb3-4b55-aab1-fd2a2d5fe395_43.jpg

Tim Jupiter beraksi sebelum ke Malaysia (Dokumentasi Pentak Lanud Adisutjipto)

Latihan yang dijalani The Jupiters selama ini adalah untuk memantapkan semua formasi. Terdapat 18 formasi yang dipersiapkan dengan melatih kerja sama gerakan dan pasangan.

"Tetap dengan menampilkan kekuatan udara yang kuat melalui sebuah pertunjukan aerobatik yang menampilkan enam pesawat KT-1B dengan warna patriotik Indonesia, Merah Putih, paramember tersebut merupakan duta negara, sehingga bangga untuk mengharumkan nama bangsa," tutupGiyanto.

b003d921-2e00-41ba-83a3-ce578dbf6f27_169.jpg

Foto: Tim Jupiter beraksi sebelum ke Malaysia (Dokumentasi Pentak Lanud Adisutjipto)

https://news.detik.com/berita/d-343...m-jupiters-tni-au-sebelum-beraksi-di-malaysia

 
Airbus Tawarkan Digitalisasi ke PT DI Jika TNI AU Operasikan Pesawatnya


AVIATREN.com – Minggu lalu, Head of Military Aircraft Division Airbus, Fernando Alonso berkunjung ke Indonesia. Dalam kunjungannya itu, Alonso mengaku bertemu dengan Menkopolhukam, Wiranto.

Kepada AVIATREN di sela acara makan malam bersama para blogger pada Rabu (3/8/2016), Alonso menceritakan, salah satu diskusi antara keduanya adalah kerja sama digitalisasi dengan PT Dirgantara Indonesia (PT DI).

“Banyak yang bisa dikerjakan, cara kami membangun dan mengoperasikan pesawat juga sudah berbeda dengan masa lalu,” kata Alonso.

“Kami ingin membantu PT DI mempercepat akuisisi digitalisasi,” imbuhnya.

Menurut Alonso, digitalisasi dalam produksi, operasi, dan perawatan pesawat sangat penting bagi PT DI jika ingin bersaing di wilayah Asia Pasifik.

ADS.jpg


Dengan digitalisasi, maka keduanya, yakni Airbus Defence and Space (ADS) dan PT DI bisa memiliki proyek yang bisa dikerjakan bersama-sama.

Lalu kerja sama apa yang dimaksud oleh Alonso? Kerja sama itu bisa berupa pemeliharaan dan pengoperasian pesawat. PT DI dianggap Alonso sebagai pemain unggul dan satu-satunya yang bisa mendukung operasional TNI AU.

Nah, jika kerja sama ini direalisasaikan, maka tentunya harus ada produk-produk yang harus mereka kerjakan bersama, bukan?

Di sini menariknya. Alonso menjabarkan, ada tiga produk pesawat ADS yang utama, yakni C295, tanker MRTT (Multi Role Tanker Transport), dan pesawat angkut A400M. Selain itu, ADS juga membawahi Eurofighter yang memproduksi pesawat tempur Typhoon.

“Pesawat-pesawat itu semuanya digital, terhubung dengan komputer,” kata Alonso.

Namun saat ditanya apakah ADS secara resmi menawarkan keempat pesawat tadi di atas, Alonso tidak menampik sekaligus tidak mengiyakannya.

“Ini kerja sama jangka panjang, Menteri (Wiranto) juga mengaku digitalisasi sangat diperlukan, sekarang (Menteri) menunggu waktu saja kami datang dengan penawaran apa,” katanya.

Bisa disimpulkan, digitalisasi menjadi penawaran Airbus (ToT/Transfer of Technology) jika nantinya Indonesia mengoperasikan pesawat-pesawat buatan Airbus Military. PT DI akan mendapatkan upgrade pelatihan dan peralatan untuk memelihara pesawat-pesawat Airbus Military yang dioperasikan oleh TNI AU.

Perlu diketahui, saat ini TNI AU sudah mengoperasikan beberapa alutsista buatan Airbus, seperti helikopter Puma dan pesawat C295. Menurut Reuters (11/5/2016) pun, Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu pernah mengutarakan Indonesia akan membeli sejumlah A400M.

“Indonesia berencana membeli Airbus A400M, namun jumlahnya tidak banyak. Saat ini kita belum butuh beli dalam jumlah banyak,” ujar Ryamizard.

Fernando-Alonso-visit-1.jpg



http://aviatren.com/2016/08/airbus-t...an-pesawatnya/

Bell 429 GlobalRanger Pesanan Polri Telah Mengudara
indomiliter | 03/03/2017 | Dari Ruang Tempur,Helikopter | 14 Comments


IMG-20170303-WA0002.jpg


Tanpa hiruk pikuk soal ToT (Transfer of Technology), dua helikopter ringan pesanan Direktorat Kepolisian Udara (Polisi Udara) RI jenis Bell 429 GlobalRanger kini telah rampung diproduksi, bahkan terlihat sudah mengudara di fasilitas manufakturnya. Penandatanganan pengadaan dua helikopter dilakukan pada ajang Singapore AirShow 2016. Kehadiran Bell 429 GlobalRanger dilakukan sebagai langkah peremajaan pada armada unit helikopter NBO-105 yang sudah digunakan Polri sejak beberapa dekade.

global ranger....
 

Attachments

  • 7074177_201703050330020715.jpg
    14.2 KB · Views: 54
  • 7074177_201703050329260500.jpg
    9.7 KB · Views: 49
Batalyon kavaleri 9/SDK menerima alutsista baru Tank Scorpion dan Stormer dari yonkav 1/BCC Kostrad sebanyak 14 unit,yaitu 9 Tank Scorpion, 3 Stormer AP, 1 Stormer Komando, 1 Stormer Recovery. Jumat 24/02/17.

Tank Scorpion dan Stormer ini akan menggantikan Tank AMX 13 APC yang sebelumnya di miliki Batalyon Kavaleri 9/SDK untuk memenuhi organisasi Batalyon Kavaleri 9/SDK yang baru. Alutsista ini sebelumnya diawaki oleh Batalyon Kavaleri 1/BCC Kostrad yang sekarang dipercaya mengawaki Tank Leopard.

16939217_1081448008630208_5976609247914891319_n.jpg

16864886_1081449111963431_1057768068994146148_n.jpg

16997695_1081448318630177_3132262953428520072_n.jpg

16938700_1081449151963427_8793411231230370426_n.jpg

16996284_1081448535296822_8481596703917012300_n.jpg

16939493_1081448628630146_3953592339744300855_n.jpg
 
Last edited:

Country Latest Posts

Back
Top Bottom