What's new

Indonesia Defence Forum

So our heron drone totally controlled by tel aviv?
Or maybe if we use israeli weapon have sensitive issue?

Btw if panglima say the drone nust battle proven why not choose turkish designed drone?
Battle proven in Syria, can tot, türk friendly country to RI.....

PTDI facilities - 2018
241020181026417037669_3.jpg


2019 - First Flight
anka-aksungur-medium-altitude-long-endurance-male-1.jpg
 
.
PTDI facilities - 2018
241020181026417037669_3.jpg


2019 - First Flight
anka-aksungur-medium-altitude-long-endurance-male-1.jpg
That's not PTDI that's BBTA3 (Balai Besar Teknologi Aerodinamika, Aeroelastika dan Aeroakustika) a government owned wind tunnel testing facility (in tangerang if remember) under the jurisdiction of BPPT

20190923_173004.jpg

Thariq kemal habibie (habibie son) visiting BBTA3 wind tunnel facility . If i remember correctly we are the only country in ASEAN that have wind tunnel testing facility , beside that i believe singapore probably had too.
 
.
That's not PTDI that's BBTA3 (Balai Besar Teknologi Aerodinamika, Aeroelastika dan Aeroakustika) a government owned wind tunnel testing facility (in tangerang if remember) under the jurisdiction of BPPT

View attachment 580749
Thariq kemal habibie (habibie son) visiting BBTA3 wind tunnel facility . If i remember correctly we are the only country in ASEAN that have wind tunnel testing facility , beside that i believe singapore probably had too.
I searched of "Singapore Aircraft Wind Tunnel", what came up was indoor recreational skydiving wind tunnel, so apparently they didn't have aircraft aerodynamics wind tunnel like us.
 
.
I found a pdf regarding a test of "attack aircraft" in our subsonic wind tunnel
https://iopscience.iop.org/article/10.1088/1742-6596/1005/1/012041/pdf
https://docplayer.info/47221954-Des...nik-sebagai-sarana-pendukung-program-kfx.html
and it seems like that attack aircraft were KF-X .

I searched of "Singapore Aircraft Wind Tunnel", what came up was indoor recreational skydiving wind tunnel, so apparently they didn't have aircraft aerodynamics wind tunnel like us.
its hard to find something like that , if you try to search it with the same keyword with "indonesia" and "wind tunnel facility" the one that going to showed up first is probably another indoor skydiving recreational place
 
.
INTERNATIONAL
RESEPSI DIPLOMATIK INDONESIA DIGELAR DI GEDUNG SENAT AS
22 SEPTEMBER 2019 DIANEKO_LC TINGGALKAN KOMENTAR
resepsi-diplomatik-dalam-rangka-peringatan-hari-ulang-tahun-kemerdekaan-ri-di-gedung-senat-as-dpd-di-capitol-hill-kbri-washington-dc.jpeg

Resepsi Diplomatik dalam rangka peringatan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan RI di Gedung Senat AS (DPD) di Capitol Hill. (KBRI Washington DC)

Penyelenggaraan Resepsi Diplomatik dalam rangka peringatan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan RI di ibu Kota Amerika Serikat pada 2019 agak berbeda dari biasanya.

Jika selama ini Wisma Indonesia menjadi lokasi penyelenggaraan, pada resepsi tahun ini, Gedung Senat AS (DPD) di Capitol Hill (Gedung Kongres/ parlemen AS) yang sangat bersejarah dipilih menjadi tempat resepsi untuk memperingati HUT ke-74 kemerdekaan RI, sekaligus merayakan 70 tahun hubungan diplomatik RI-AS yang jatuh pada tahun ini, demikian dikutip dari rilis pers resmi KBRI Washington DC, Minggu (22/09/2019).

Dilansir dari laman Liputan6 (22/ 09/ 2019), Lebih dari 300 undangan hadir di gedung tempat bekerja para Senator (anggota DPD atau Senat) dan anggota DPR AS (House of Representatives) ini.

Di samping para Duta Besar dari negara-negara ASEAN dan beberapa negara sahabat, hadir pula perwakilan dari Pemerintah AS. Tampak antara lain Marie Royce, Assistant Secretary of State for Educational and Cultural Affairs; Randall G. Schriver, Assistant Secretary of Defense for Indo-Pacific Security Affairs; dan Duta Besar Nathan Sales, Act. Under Secretary of State for Security, Democracy, and Human Rights/Coordinator for Counterterrorism.

Di antara anggota kongres yang hadir adalah Ted Yoho (R-FL), John Shimkus (R-IL), dan Don Bacon (R-NE). Hadir pula Senator Tammy Duckworth (D-IL) yang juga anggota Senate Armed Services Committee.

Acara diawali dengan masuknya Color Guards Angkatan Laut Indonesia dan Amerika Serikat, yang membawa bendera Indonesia dan Amerika Serikat.

Lagu kebangsaan Indonesia Raya dan Star Spangled Banner yang dengan sangat merdu dikumandangkan secara a cappella (tanpa iringan musik) oleh Shakila Stevenson, penyanyi diaspora Indonesia asal Maluku, menambah khidmat suasana pembukaan acara.

“Di tempat bersejarah ini, bertepatan dengan 70 tahun perayaan hubungan bilateral RI-AS, saya ingin mengingatkan kontribusi paling penting dari AS untuk Indonesia, yaitu dukungannya terhadap Indonesia dalam mempertahankan kemerdekaan melalui pengakuan internasional. Banyak diplomat dan juru runding AS terlibat dalam Komite Jasa Baik untuk Indonesia atau yang lebih dikenal dengan Komite Tiga Negara yang dibentuk oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB),” ungkap Duta Besar RI Mahendra Siregar mengungkapkan salah satu alasan pemilihan Capitol Hill sebagai tempat resepsi diplomatik kali ini.

“Peran Kongres AS juga sangat besar dalam mengirimkan pesan kepada pemerintah kolonial saat itu agar serius mengalihkan kekuasaan kepada Indonesia, jika bantuan Marshall Plan ingin tetap diteruskan,” lanjutnya menegaskan.

Dubes Mahendra Siregar yang malam itu mengenakan pakaian nasional Teluk Belanga, juga menyampaikan kemajuan Indonesia di bidang politik sebagai negara demokrasi presidensial terbesar dunia dengan masyarakat yang majemuk dan toleran.

“Indonesia sejak awal pendiriannya mengakui pentingnya kerja sama internasional termasuk kerja sama bilateral dengan Amerika Serikat. Terlebih saat ini Presiden Joko Widodo telah berkomitmen untuk memperkuat ekonomi dan pembangunan SDM, investasi infrastruktur, dan good governance,” tambahnya meyakinkan sambil menggarisbawahi kemajuan kerja sama lainnya termasuk pertahanan RI- AS.

Editor: (D.E.S)
 
. .
I found a pdf regarding a test of "attack aircraft" in our subsonic wind tunnel
https://iopscience.iop.org/article/10.1088/1742-6596/1005/1/012041/pdf
https://docplayer.info/47221954-Des...nik-sebagai-sarana-pendukung-program-kfx.html
and it seems like that attack aircraft were KF-X .


its hard to find something like that , if you try to search it with the same keyword with "indonesia" and "wind tunnel facility" the one that going to showed up first is probably another indoor skydiving recreational place
Tried it, the Tukey-Indonesia UAV wind tunnel project showed up as expected, considering Singapore's marketing skill, i expected better, it's not there.
 
.
Any news about our 81 mm mekatronik mortar? Also is there any plan to create mortar variant on our pandur later?
 
.
Gw mau tanya pke b indo aja soalnya ag sensitif
Wamena rusuh lagi ad apa lagi ya? Kata detik.com ad tni yg gugur

(Btw gw ad sdkit ngeri ditambah kondisi jkt skrg....)
 
.
Gw mau tanya pke b indo aja soalnya ag sensitif
Wamena rusuh lagi ad apa lagi ya? Kata detik.com ad tni yg gugur

(Btw gw ad sdkit ngeri ditambah kondisi jkt skrg....)
No idea,kayaknya some sort of provokator thing again
 
. .
Kata polri karena ada berita hoax ttg rasisme oleh seorang guru

Dan setelah diselidiki ternyata itu gk benar
 
.
Gw mau tanya pke b indo aja soalnya ag sensitif
Wamena rusuh lagi ad apa lagi ya? Kata detik.com ad tni yg gugur

(Btw gw ad sdkit ngeri ditambah kondisi jkt skrg....)

Biasa ada lagi provokator yg nyebarin hoax. Terlalu buru2x kmarin buka akses internetnya

coincidence with UN general assembly?

Kalau lihat timing nya indikasinya kesitu
 
.

Looks like some humour clip from our military a good thing indeed, In the Navy by Village people. By KRI CND crew
 
.
Damn 16 tewas

Remind me a rumour that there is always something big happen before 30 september
 
Last edited:
.

Latest posts

Country Latest Posts

Back
Top Bottom